Pasangan mata uang EUR/USD telah mengalami pergerakan yang signifikan, tetapi masih dalam tekanan jual yang kuat. Faktor-faktor seperti data PMI AS yang bervariasi dan ketidakpastian seputar kebijakan moneter Federal Reserve AS telah memengaruhi pergerakan pasangan mata uang ini.
Di sisi positif, data PMI dari Jerman menunjukkan beberapa tanda pemulihan dalam sektor manufaktur dan jasa. Namun, data zona euro secara keseluruhan masih menunjukkan tantangan ekonomi yang dihadapi wilayah tersebut.
Berikut beberapa poin yang perlu diperhatikan:
- Tekanan Jual EUR/USD: Pasangan mata uang ini tetap berada dalam tekanan jual yang kuat. Penurunan ke level 1.0600 dan 1.0580 masih mungkin terjadi jika sentimen pasar terus mendukung dolar AS.
- Kekuatan Dolar AS: Dolar AS telah mengalami kenaikan seiring ketidakpastian terkait kebijakan suku bunga the Fed. Perubahan dalam sentimen pasar atau perkembangan kebijakan the Fed dapat memengaruhi pergerakan dolar AS.
- Data Ekonomi: Data ekonomi dari zona euro dan AS akan terus menjadi fokus. Perbedaan dalam kinerja ekonomi antara kedua wilayah tersebut dapat memengaruhi pergerakan EUR/USD.
- Support dan Resistance: Level-level support dan resistance yang telah diberikan dapat membantu dalam mengidentifikasi titik masuk dan keluar potensial dalam perdagangan EUR/USD.
Perlu diingat bahwa pasar valuta asing sangat dipengaruhi oleh berita dan peristiwa global. Penting untuk selalu memantau berita terkini dan memiliki strategi manajemen risiko yang baik saat melakukan perdagangan mata uang.
