News

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Dolar Melemah; Yen Menguat Pasca Komentar Ueda

PT KONTAK PERKASA FUTURES

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Dolar AS melemah pada awal perdagangan Eropa hari Selasa (23/1), sementara yen Jepang terapresiasi setelah pertemuan kebijakan Bank of Japan (BOJ) terbaru.

Pada pukul 04:20 ET (09:20 GMT), Indeks Dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang lainnya, diperdagangkan 0,1% lebih rendah pada 102,997, mengembalikan sebagian dari kenaikan hampir 2% yang telah terlihat sejak awal tahun ini.

Greenback telah melemah pada hari Selasa, namun tetap mendekati level tertinggi dalam satu bulan karena para pedagang memperkirakan peluang yang lebih besar bahwa bank sentral akan mempertahankan suku bunga stabil pada bulan Maret, sebuah pembalikan nyata dari ekspektasi penurunan suku bunga sebelumnya.

The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunganya pada pertemuan minggu depan, dan sebelum itu para investor akan melihat beberapa data penting perekonomian AS untuk dicerna.

Data PDB kuartal keempat, pada hari Kamis, diperkirakan menunjukkan penurunan pertumbuhan, sementara data indeks harga PCE, yang merupakan ukuran inflasi pilihan The Fed, kemungkinan besar pada hari Jumat akan menegaskan kembali bahwa inflasi tetap stabil di bulan Desember.

Di Asia, USD/JPY turun 0,5% menjadi 147,39, setelah Bank of Japan (BOJ) mempertahankan suku bunga sangat rendah dan menerapkan kebijakan ultra-dovish, seperti yang diperkirakan secara luas.

Bank sentral juga memperkirakan inflasi yang lebih rendah pada tahun fiskal 2024, sehingga memberikan lebih sedikit dorongan untuk segera mulai memperketat kebijakan ultra-longgarnya.

Namun, Gubernur BOJ Kazuo Ueda mengindikasikan dalam komentar pasca keputusannya bahwa waktu untuk pengetatan kebijakan semakin dekat.

USD/CNY diperdagangkan 0,3% lebih rendah menjadi 7,1712, dengan yuan dibantu oleh laporan terbaru bahwa Bank Rakyat Tiongkok menjual dolar di pasar terbuka untuk mendukung mata uang Tiongkok.

Di Eropa, EUR/USD diperdagangkan 0,1% lebih tinggi pada 1,0886, menjelang pertemuan penetapan kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Kamis.

ECB pasti akan mempertahankan suku bunga tetap stabil, dan dengan demikian investor akan fokus pada pernyataan kebijakan dan konferensi pers Presiden Christine Lagarde.

GBP/USD diperdagangkan 0,2% lebih tinggi pada 1,2724, dengan sterling dibantu oleh rilis data yang menunjukkan pinjaman sektor publik Inggris turun menjadi £7,8 miliar bulan lalu, sekitar setengah dari jumlah yang dipinjam pada tahun sebelumnya dan merupakan angka terendah pada bulan Desember sejak 2019. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Sumber : Investing.com